Penerbangan Langsung Saudia Buka Peluang Wisata Baru ke Wina, Athena, dan Bali

Maskapai nasional Arab Saudi, Saudia, telah meluncurkan penerbangan langsung baru ke Wina (Austria), Athena (Yunani), dan Bali (Indonesia). Langkah strategis ini memperluas jaringan internasional maskapai dan bertujuan untuk memperkuat konektivitas serta mendorong sektor pariwisata dan perjalanan bisnis antara Arab Saudi dan ketiga destinasi penting tersebut.

Dengan membuka jalur nonstop ke kota-kota budaya dan wisata populer ini, Saudia tidak hanya mempermudah akses bagi para pelancong, tetapi juga mendukung pertumbuhan industri pariwisata lokal di Austria, Yunani, dan Indonesia. Penerbangan langsung ini diharapkan mampu meningkatkan arus kunjungan wisatawan serta mempererat hubungan antarnegara.

Sebagai bagian dari upaya memperkuat kerja sama internasional, Saudia juga menjalin kemitraan dengan Kementerian Agama Republik Indonesia untuk meningkatkan layanan transportasi jamaah haji. Kemitraan ini difokuskan pada peningkatan kualitas layanan untuk musim haji 2025 mendatang.

Langkah ekspansi ini hadir di tengah peningkatan signifikan jumlah penumpang internasional Saudia yang mencapai 16% pada tahun 2024, mencerminkan peningkatan kepercayaan global terhadap layanan maskapai dan posisinya sebagai penghubung utama antara Timur dan Barat.

Rute ke Bali (DPS) kini beroperasi tiga kali seminggu dengan keberangkatan dari Bandara Internasional King Abdulaziz di Jeddah (JED). Ini menjadi destinasi reguler kedua Saudia di Indonesia setelah Jakarta (CGK). Penerbangan perdana SV856 lepas landas pada 31 Maret menggunakan pesawat Boeing B787 Dreamliner.

Jadwal penerbangan ke Bali dirancang secara cermat agar terhubung lancar dengan jaringan Saudia lainnya, termasuk penerbangan internasional, domestik, dan layanan mitra aliansi SkyTeam. Pesawat Dreamliner yang digunakan menawarkan teknologi mutakhir, hiburan pribadi selama penerbangan, ruang duduk yang nyaman, serta layanan kelas atas di dalam kabin.

Selain itu, Saudia juga memulai penerbangan langsung ke Wina (VIE) sebanyak tiga kali seminggu, juga dari Jeddah, menggunakan pesawat Airbus A320. Mulai Juni, layanan ini akan diperluas dengan penambahan penerbangan dari Bandara Internasional King Khalid di Riyadh (RUH).

Untuk Athena (ATH), Saudia telah meluncurkan penerbangan musiman yang beroperasi tiga kali seminggu. Penerbangan perdana dari Riyadh dilakukan pada 2 April menggunakan Airbus A320, dan mulai Juni 2025, direncanakan akan ditambah lagi penerbangan dari Jeddah ke Athena.

Ketiga rute ini merupakan bagian dari rencana besar Saudia yang diumumkan pada Februari lalu untuk membuka total 11 destinasi baru pada tahun 2025. Beberapa rute tambahan yang direncanakan antara lain Venesia (Italia), Larnaca (Siprus), Heraklion (Yunani), Nice dan Malaga (Prancis dan Spanyol), El-Alamein (Mesir), Antalya (Turki), serta Salalah (Oman).

Ekspansi besar-besaran ini mengikuti kinerja impresif Saudia selama tahun 2024. Maskapai mencatat kenaikan 16% dalam lalu lintas penumpang internasional dan pertumbuhan konektivitas udara sebesar 20%, dengan total 431.000 penerbangan internasional dan 474.000 penerbangan domestik yang telah dijalankan.

Saudia kini mengoperasikan lebih dari 530 penerbangan setiap hari dan melayani lebih dari 170 destinasi di seluruh dunia. Dengan armada berjumlah 147 pesawat dari Boeing dan Airbus, maskapai ini berencana menambah 118 pesawat baru untuk memperkuat jangkauan globalnya dan meningkatkan konektivitas antara Arab Saudi dan berbagai belahan dunia.

Ekspansi jaringan dan peningkatan armada ini selaras dengan Strategi Pariwisata Nasional Arab Saudi yang menargetkan 150 juta kunjungan wisatawan setiap tahun pada 2030 serta penciptaan 1,6 juta lapangan kerja baru di sektor pariwisata dan transportasi.

Dengan peluncuran rute langsung ke Wina, Athena, dan Bali, Saudia menunjukkan komitmennya dalam memperkuat peran sebagai pemimpin dalam industri penerbangan global sekaligus memperkuat koneksi internasional yang bermanfaat bagi pariwisata, bisnis, dan masyarakat di negara-negara tujuan.