Pengorbanan Ayah Untuk Anak Putri Yang Sangat ia Cintai

Cerita Inspiratif || Kopatas.News – Ayah adalah sosok pelindung utama di dalam keluarga. Ia tidak segan berkorban demi anaknya agar anak-anaknya senantiasa baik dan selamat.

Seorang Ayah Bukan membeda bedakan kasih sayang terhadap putra putranya, namun bagi seorang ayah mendidik dan membesarkan anak putrinya jauh lebih berat dalam pertanggungjawabannya dihadapan ALLAH Kelak, oleh karena itu porsi perhatian ayah kepada anak putrinya dilebihkan. Namun kasih sayang seorang ayah kepada putra putrinya sama, tidak membeda bedakan.

Ayah adalah sosok yang sangat penting dalam kehidupan. Jerih payahnya setiap hari memberikan penghidupan yang baik untuk keluarga dan tentu saja kita rasakan sendiri banyak manfaatnya.
Seorang ayah bekerja tanpa mengenal lelah dan mengeluh untuk mencukupi kebutuhan keluarga. Ayah mencari nafkah pagi dan malam, apa pun ia lakukan, walau harus mengeluarkan banyak tenaga, pikiran, dan keringat.

Ayah merupakan sosok pekerja keras, mencintai anak-anaknya, sayang keluarga, dan tak mudah putus asa. Begitu baunyak ayah yang rela mengorbankan kebahagiaan dirinya karena lebih ingin membahagiakan keluarganya. Cinta ayah laksana air yang mengalir tanpa henti dan tidak kering didera musim. Inilah salah satu hal yang susah dibalas oleh seorang anak. Meskipun ia berusaha membalas kasih sayang seorang ayah, tetap saja ia tidak bisa sebanding dengan apa yang telah diberikan seorang ayah padanya.

Banyak hal yang sudah diberikan oleh seorang ayah pada anaknya. Inspirasi mengenai apa yang harus dilakukan ataupun hal lainnya menjadi pemandangan yang begitu umum. Tidak jarang seorang anak tumbuh dengan meniru apa yang ayah mereka lakukan karena ayah adalah panutan. Seorang ayah memang memiliki cara tersendiri bagaimana ia akan mencintai anaknya. Cinta yang diberikan oleh seorang ayah memang berbeda dengan cinta dari seorang ibu. Hanya saja, cinta ayah mampu menguatkan anaknya dimana pun ia berada.

Seorang ayah senantiasa mengetahui di mana ia berdiri. Ia mengetahui bahwa perannya adalah sebagai kepala keluarga, hal ini menggambarkan besarnya tanggung jawab seorang ayah kepada pihak keluarga yang ia sangat cintai.

Terkadang, apa yang dilakukan oleh seorang ayah sering tidak terbaca sebagai bentuk perhatian. Larangan yang ia lakukan tidak dilandasi dengan kebencian, sebenarnya saat ia melarang memiliki alasan yang lebih baik untuk dipilih yang tepat. Selanjutnya tugas seorang anak adalah senantiasa berusaha dan berdoa, ketika tidak bisa memberikan hal terbaik untuk seorang ayah, maka jangan membebani ayah dengan beban yang terlampau berat, terutama di hari tuanya. Sosok ayah yang begitu bertanggung jawab dan menjadi inspirasi bagi anaknya, harus dijaga sedemikian rupa, terutama ketika ia perlahan sudah mulai melemah dan menua.

Apalagi seorang ayah yang mendengar putrinya yang belum cukup umur berpacaran diam diam, hati seorang ayah sangat tersayat dan teriris mengetahui hal itu. Betapa tidak, bagi seorang ayah dalam menanggung dosa anak putrinya yang sudah berpegangan tangan, bahkan bergandengan apalagi sampai berdekatan pelukan. Maka dosa sang ayah semakin bertambah karena perbuatan anak putrinya.

“Nak, belum pernahkah kamu tau bahwa ayah saat ini berjibaku diterik matahari bahkan hujan, sakitpun tak kurasa demi semua buah hati yang ayah cintai dapat mengenyam kebahagiaan dan pendidikan yang tinggi”. Hati ayah amat hancur mengetahui cinta pertama kepada anak putrinya dikhianati sebelum waktunya (putrinya telah dewasa). Nak, andai ayah telah mendahului kalian semua,.khusus engkau nak anak.putriku. disitulah kamu akan merasa kehilangan, bahwa ayah sudah memberitahu kamu BAHAYAnya Berpacaran.

Namun sudah terlambat putriku, bahwa waktu tidak akan pernah kembali, kini sosok ayahmu yang telah mendahului kamu tinggal tulang belulang didalam kubur yang sempit, yang saat itu hanya mengharapkan doa doa dari anak anaknya yang Sholeh dan Shalihah. Amalan Shodaqoh dan ilmu yang bermanfaat pun tidak ayah miliki. Maka kubur ayah gelap gulita, siksa kubur terus ayah terima karena sebab dosa ayah belum bisa mendidik kamu dengan sangat baik dalam mentaati ALLAH dan Rasulnya.

Jangan bersedih setelah ayah mendapat siksaan alam kubur, namun doakanlah ayah agar doamu anak yang harus menjadi wanita Shalihah adalah sebuah doa yamg dapat menerangi kubur ayah, meringankan siksa kubur ayah dan mengangkat derajat ayah kedalam syurganya ALLAH kelak. Sadarlah dari sekarang wahai putriku. Kamu adalah permata indah yang tersembunyi. Yang hanya bisa dilihat dan disentuh keindahan permata itu kepada yang akan menjadi suamimu kelak.

Penulis : Abu Zhidan

Publisher : ALDI ALAMSYAH

(Untuk ketiga anakku yang saat ini mereka sedang membacanya)

Post Views: 510